URBANBEKASI.COM - Udara yang menjadi buruk atau tercemar karena penambahan zat-zat yang tidak biasanya ada dalam komposisi udara alami.
Udara yang menjadi buruk memiliki berbagai zat atau partikel berbahaya yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan udara yang menjadi buruk, dan ini dapat bervariasi berdasarkan lokasi geografis dan berbagai faktor lingkungan.
Baca Juga: Fitur canggih Dynamic Island iPhone 14 Pro yang menakjubkan bagi para penggunanya
Beberapa alasan umum mengapa udara yang menjadi buruk meliputi:
1. Polusi Udara
Emisi dari kendaraan bermotor, industri, pembakaran batu bara, dan aktivitas manusia lainnya dapat menghasilkan polutan.
Seperti partikel halus (PM2.5), gas buang seperti nitrogen dioksida (NO2) dan ozon troposferik (O3).
Serta senyawa organik volatil (VOCs). Polusi udara ini dapat mengganggu kualitas udara dan kesehatan manusia.
2. Musim Kebakaran Hutan
Kebakaran hutan dan lahan dapat menghasilkan asap dan partikel yang mencemari udara.
Kebakaran ini sering terjadi di beberapa daerah, terutama selama musim kering.
Baca Juga: Fitur canggih Dynamic Island iPhone 14 Pro yang menakjubkan bagi para penggunanya
3. Faktor Cuaca
Pola cuaca seperti inversi termal dapat menyebabkan polutan terjebak di permukaan dan mengakibatkan peningkatan polusi udara.
Artikel Terkait
Digitalisasi Jadi Kunci BRI Layani Semua Lapisan Masyarakat
Review Realme 11 Di Indonesia Harga 3,5 Juta
Perbandingan AMD dan Intel Beserta Tips Memilihnya
Rekomendasi Moisturizer untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat
5 Rekomendasi jam tangan Garmin Terbaik di Tahun 2023. Beserta Tips Memilih!
5 Rekomendasi AC Portable Terbaik Tahun 2023
Xiaomi Redmi Watch 3 Active : Harga Murah, Fitur Melimpah